Selasa, 16 Oktober 2012

Zaman Telah Berubah ?


Abdul rohim
(pringsewu; 2 juni 2012 pkl.17;20)

‘Zaman telah berubah’..inilah pernyataan yang sering kita dengar dalam aktifitas sehari-hari dan biasanya di ungkapkan oleh oleh orang-orang yang sudah berumur apabila melihat realitas yang tidak sesuai dengan kondisi pada zaman nya.Pun bisa diucapkan siapa saja ketika melihat ketidak cocokan terhadap fenomena kehidupan.



Ketika melihat anak kecil lewat ‘nyelonong’ di hadapan orang yang lebih tua tanpa permisi,terucaplah ‘ahh zaman telah berubah…’ karena dulu nilai kesopanan dibiasakan dari kecil, orang tua tidak bosan-bosannya menasehati bahkan menegurnya dengan keras.dan sekarang tampaknya semakin memudar apalagi dengan ‘seabrek’ rutinitas orang tua mengejar pertumbuhan ekonomi keluarga menambah  rasa ketidakpedulian orang tua terhadap nilai-nilai etika anaknya.Seakan-akan ketika anak telah dititipkan ke lembaga pendidikan,telah selesai juga kewajibannya sampai disitu padahal tidak seperti itu.Kewajiban orang tuanya lah untuk mendidik nya sedangkan orang lain hanya sekedar membantu.

Ketika melihat anak laki-laki berboncengan dengan perempuan dan menampakan kemesraan dengan tangan menjelma menjadi ikat pinggang (nyabuk),terujarlah ‘ahh zaman telah berubah…’ karena dulu kemesraan tidak ditampakan dimuka umum dan perbuatan seperti itu adalah perbuatan yang sangat tabu dan memalukan.

Ketika semakin hari wanita semakin hemat dalam berpakaian,memakai rok satu jengkal diatas lutut bahkan bisa lebih dan memakai baju satu jengkal dibawah dagu bahkan bisa lebih ditambah lagi menampakan pesona ‘udel’ indahnya , terungkap ‘ahh zaman telah berubah….’ Karena dulu perbuatan itu dianggap  tidak senonoh  dan tidak beradab.

Ketika banyak orang begitu beringasnya melakukan kekerasan, tawuran menjadi rutinitas,penghakiman menjadi hak personal, pengrusakan ditafsirkan perjuangan,tergumamlah ‘ahh zaman telah berubah…’ mana budaya santun kita,siapa pencuri keramahan kita?...

Ketika korupsi telah berubah menjadi ‘kearifan lokal’,menjadi trend masa kini yang seolah-olah orang paling terhormat dan dihormati. kita pun berteriak ‘ahh zaman telah berubah…’kemana rasa kesetiakawanan  kita,kemana kepedulian social kita,bukan kah kita melihat banyak orang-orang yang mengencangkan ikat pinggang menahan lapar dengan membiarkan rasa dingin malam menusuk kulitnya dibawah kolong jembatan.

Ketika perbedaan dijadikan masalah, benturan mengatasnamakan agama dikumandangkan..terujarlah ‘ahh zaman telah berubah…’ siapa yang telah menghancurkan kebhinekaan kita,mana kerukunan yang menjadi tradisi kita..

Islam hadir untuk merubah budaya yang tidak baik menjadi budaya yang penuh keberadaban.Mengemban misi mulia  menciptakan kedamaian bagi seluruh alam.Kenapa kita harus kembali ke budaya bodoh (jahiliyah) yang tidak beradab?..ahh…memang zaman telah berubah…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar